Rasul yang menerima Kitab Al-Qur'an (Bahasa Arab)
Rasul yang menerima Kitab Al-Qur'an (Bahasa Arab)
Al-Qur'an adalah kitab suci terlengkap dan abadi sepanjang masa karena
Allah swt yang akan menjaganya. Al-Qur'an diturunkan oleh Allah swt
kepada Nabi Muhammad SAW yang merupakan Nabi terakhir. Bahasa yang
digunakan dalam Al-Qur'an adalah Bahasa Arab. Al-Qur'an ini merupakan
pedoman dan petunjuk bagi seluruh umat manusia sampai hari kiamat nanti
supaya dapat menjalankan kehidupan di dunia ini dan mendapatkan
kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Oleh karena itu sebagai muslim kita
harus membaca, memahami dan mengamalkan ayat-ayat dalam Al-Qur'an. Kita
juga tidak boleh ragu terhadap Al-Qur'an karena Allah swt berfirman
dalam Q.S. Al-Baqarah ayat 2 yang artinya :
2:2. Kitab (Al Qur'an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,
Selain empat kita tersebut (Taurat, Zabur, Injil dan Al-Qur'an), Allah
swt juga telah menurunkan suhuf. Suhuf ini berasal dari kata sahifah,
yang artinya lembaran wahyu Allah swt. Suhuf yang diturunkan Allah swt
kepada para nabi ada 100 suhuf. Di antara nabi-nabi yang menerima suhuf
adalah sebagai berikut :
- Nabi Syis a.s menerima sebanya 50 suhuf
- Nabi Idris a.s. menerima sebanyak 30 suhuf
- Nabi Ibrahim a.s menerima sebanya 10 suhuf
- Nabi Musa a.s. menerima sebanya 100 suhuf
Dari para nabi penerima suhuf tersebut, Nabi Musa a.s menerima suhuf dan
juga menerima kitab Taurat. Dan suhuf itu disatukan ke dalam kitab
Taurat.
sumber dari : http://www.kitapunya.net/2015/08/kitab-kitab-allah-swt-dan-rasul-yang-menerimanya.html
Komentar
Posting Komentar